Friday, March 20, 2009

Sekilas perihal Komunitas Marancar


Nama: Feber Sormin,SE.
Tempat / Tgl : Haunatas Kec. Marancar Tapanuli Selatan, Sumatera Utara, 3 Februari 1973.
Alamat Sekarang : Cengkareng Barat, Jakarta Barat.
Pendidikan : S1 Accounting.
Pekerjaan : Taxation and Accounting.
Kampus : STIE JAYAKARTA, Salemba Jakarta.
Hobby : Musik, Baca, Organisasi Sosial dan Olahraga.
Status : Menikah.

Saya berharap Komunitas Marancar yang dibuat Tgl 21 Maret 2009 ini, bisa dikenal masyarakat Lokal khususnya Masyarakat Sumatera Utara dan Masyarakat Nasional dan International, sehingga bisa membantu Perkembangan Masyarakat yang ada di Daerah Kecamatan Marancar, Tapanuli Selatan, Sumatera Utara, Indonesia.

Satu Hal Tujuan Utama dari Komunitas Marancar yang saya Harapkan adalah bagaimana menggugah hati masyarakat mempertahankan Budaya, Menjaga Lingkungan, Menjaga melestarikan Hutan dan Tumbuh-tumbuhan yang beraneka ragam dan Menjaga Kelestarian Binatang-binatang yang sangat beragam dan langka yang ada di Daerah Kecamatan Marancar.

Banyak hal yang sudah hilang dari daerah Marancar ini diambil oleh pihak-pihak yang kurang bertanggung jawab baik dibantu Masyarakat yang kurang menyadari akan akibatnya maupun yang diambil secara ilegal.
Contoh yang paling sering didengar adalah bagaimana Sumber hasil bumi dari Daerah kec. Marancar di klaim oleh daerah lain bahwa hasil bumi tersebut berasal dari daerahnya seperti GULA MERAH, JENIS DURIAN, JENIS BINATANG/HEWAN LAINNYA ATAU MAMALIA LAINNYA, KOPI, BUAH SALAK, BAHKAN RIBUAN JENIS TANAMAN dan yang paling menarik Bunga Bangka tidak sulit mencari di daerah ini bahkan Jenis Kupu-kupu yang Langka banyak di daerah ini. Banyak Binatang Langka yang sudah hilang dan funah dari daerah ini gara-gara kepentingan Pribadi dan Bisnis. Pencurian hasil-hasil Hutan baik secara terang-terangan maupun secara sembunyi-sembunyi. Penguasaan Hutan yang tidak jelas aturannya oleh Pribadi, sekelompok atau perusahaan. Kurangnya perhatian Pemda Tapsel terhadap daerah ini membuat daerah ini rasanya menjadi Jauh Jaraknya dari kota Padangsidempuan padahal kalau dilihat dari Letak Geografis tidak lebih sekitar 20 KM dari Kota Padangsidempuan dan 15 KM dari kota Sipirok atau Jalan Lintas Tengah Sumatera.

Lambatnya Pertumbuhan Pendapatan dan Ekonomi di daerah ini membuat Masyarakat melakukan cara-cara ilegal demi memenuhi kebutuhan Hidup.
Wilayah Kecamatan Marancar terdiri dari lebih dari 20 Desa yang Tanahnya sangat subur diantara pegunungan dan Lembah.

Kiranya dengan Hadirnya Komunitas Marancar bisa menjadi sarana bagi masyarakat yang peduli akan Daerah Kecamatan Marancar.

Mari Peduli terhadap lingkungan kita khususnya Lingkungan dimana kita Lahir dan dibesarkan demi Anak dan Cucu kita dikemudian hari.

Horas.
Feber Sormin

No comments:

Post a Comment